Rumah dalam dada

[Verse 1] Aku pulang tapi rumahnya tak sama Dinding yang dulu hangat kini dingin tak bersuara Wajah yang pernah jadi cahaya Kini hanya kenangan di balik foto lama [Verse 2 Emotional] Ibu dulu duduk di kursi dekat jendela Ayah diam menahan luka di dada Kita pernah tertawa walau dunia menghantam Kini aku hanya bicara pada sepi yang diam [Chorus Emotional] Kaulah rumah yang sebenarnya Meski kita hancur tak sempurna Air mata ini bukan karena lemah Tapi karena cinta yang tak pernah berubah [Verse 3] Dulu aku ingin pergi mencari arti Kini aku sadar kalianlah hidupku yang sejati Kata maaf mungkin terlambat untuk semua Tapi ku harap cinta ini tetap terasa ---[Instrumen Melody gitar build up]--- [Bridge – Emosional Intens] Jika waktu bisa ku ulang akan kuhabiskan Lebih banyak waktu duduk di ruang tamu itu Mendengar cerita walau sederhana [Chorus Emotional] Kaulah rumah yang sebenarnya Meski kita hancur tak sempurna Air mata ini bukan karena lemah Tapi karena cinta yang tak pernah berubah [Chorus – Full Explosion] Kaulah cahaya di gelapku Di setiap luka namamu jadi penawar Tak peduli seberapa jauh aku melangkah Hatiku tetap milik kalian semua [Outro – Soft Ending+ Penuh tekanan] Dan bila nanti aku tak lagi ada Kubawa nama kalian dalam doa Kita Adalah rumah… Dalam dada…